

JAKARTA – Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah dibuat kecewa atas debat perdana Pemilihan Presiden (Pilpres) yang dihelat Kamis Malam (17/08/2019) oleh KPU RI.
Pasalnya, kata Fahri, selain diberikan kisi-kisi materi debat para kandidat Pasangan Calon (Paslon) juga diberikan kebebasan untuk membuka contekan saat acara debat berlangsung.
“Kecewa saya sama panggung Debat Pertama Pilpres 2019 malam ini. KPU tidak saja memberikan kisi2 tapi membolehkan adanya contekan,” tulis Fahri dalam akun instagramnya, Jumat (18/01/2019).
Atas contekan itu, lanjut Fahri, para kandidat terlihat sering memandang ke bawah dan tidak menyimak. Kata dia, hal ini membuat jawaban para Paslon Capres dan Cawapres tampak tidak nyambung.

“Akhirnya jawaban gak nyambung. Ayo KPU ubah ini, masih ada 4x,” katanya.
Menurut mantan politisi PKS itu, kita harus membuat protes keras kepada KPU telah melakukan drama seperti itu. Karena calon presiden bisa bersembunyi di balik pertanyaan dan jawaban serta kisi-kisi yang telah dihafal.
“Apa tidak malu melihat debat yang mirip cerdas cermat anak SMP dan SMA? Coba lihat deh, kandidat tidak menyimak pertanyaan dan sangkalan, karena sibuk membaca kerpekan, lalu waktu menjawab tidak nyambung. Tapi karena jawaban capres kita anggap ok-ok aja,” ungkapnya.
Laporan: Erianto




Pingback: Soal 'Jenderal Kardus', Bawaslu Kembali Diminta Periksa Andi Arief | Potretsultra