BOMBANA – Polres Bombana telah menggelar Operasi Zebra Anoa 2019 yang dimulai sejak tanggal 23 Oktober hingga 5 November 2019 mendatang.
Kapolres Bombana, AKBP Andi Herman menuturkan, kali ini Operasi Zebra mengedepankan penegakan hukum sebesar 80 persen, preventif 10 persen dan preemtif juga 10 persen.
Andi Herman juga menerangkan, operasi juga harus dilakukan dengan cara profesional, bermoral serta humanis guna membangun kesadaran serta kepatuhan masyarakat dalam berkendara. “Tentunya kita juga butuh peran semua stakeholder dalam pelaksanaan operasi zebra ini,” jelas Andi Herman usai menggelar apel persiapan operasi zebra, Rabu (23/10/2019).
Sementara itu, Kasatlantas Polres Bombana, IPTU Izak menerangkan, operasi zebra bakal dilakukan diseluruh wilayah hukum Polres Bombana. Olehnya itu, ia mengimbau agar masyarakat melengkapi segala kelengkapan surat-surat kendaraan saat berlalulintas agar tidak mendapat kendala di jalan raya.
“Masyarakat juga harus budayakan tertib berlalulintas untuk menjaga keselamatan pribadi dan orang lain,” bebernya.
Untuk diketahui, terdapat beberapa sasaran utama dalam Operasi Zebra Tahun 2019.
1. Kelengkapan surat-surat kendaraan.
2. Penggunaan helm SNI.
3. Melawan arus.
4. Menggunakan Hendfon saat berkendara.
5. Berkendara dibawah pengaruh alkohol.
6. Berkendara melebihi batas kecepatan.
7. Berkendara dibawah umur.
8. Tidak mengguanakan safety belt.
Laporan : Ikal
Editor: Jubirman
Tinggalkan Balasan