Oknum Pendamping PKH di Konkep Diduga Sisipkan Bahan Kampanye

Ketua KIPP Konkep, Hamka (Foto: IST)
Keterangan Gambar : Ketua KIPP Konkep, Hamka (Foto: IST)

LANGARA – Demi merebut suara dan meraih kemenangan di Pemilihan Calon Anggota Legislatif (Pilcaleg), berbagai cara mulai dilakukan oleh para kandidat. Asal pola yang dilakukan tidak melanggar aturan.

Namun ini berbeda dengan yang ada di Daerah Pemilihan (Dapil) II Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep). Tepatnya di Kecamatan Wawonii Timur Laut, oknum pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) diduga telah menyisipkan bahan kampanye salah satu Calon Anggota Legislatif (Caleg) ke beberapa warga  di Kecamatan Wawonii Timur Laut

Hal ini dikatakan oleh Ketua Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Konkep, Hamka. Kata dia, informasi tentang oknum pendamping PKH yang diduga menyalahgunakan jabatannya untuk mengkampanyekan salah satu Caleg itu telah berkembang di tengah-tengah masyarakat Kecamatan Wawonii Timur Laut.

“Informasi ini sudah ada di masyarakat, khsusunya yang ada di Dapil II,” ungkap Hamka via selulernya, Selasa Malam (12/2/2019).

Saat ditanya siapa Caleg yang dikampanyekan oleh oknum pendamping PKH itu, Hamka enggan memberikan bocorannya. Yang jelas kata dia, oknum pendamping PKH itu menyisipkan bahan kampanye Caleg tersebut saat melakukan pendistribusian dana PKH ke masyarakat khususnya di Dapil II.

“Tidak perlu dulu lah saya bocorkan namanya siapa, yang jelas dia sisipkan bahan kampanye saat mau distribusi uang PKH,” jelasnya.

Untuk itu, Hamka mengingatkan kepada  seluruh pengurus atau pendamping PKH agar tidak memanfaatkan jabatannya dalam urusan politik praktis.

“Saya ingatkan kepada para pendamping PKH agar tidak menggunakan jabatannya untuk kepentingan Caleg tertentu di Pemilu ini,” tegasnya.

Soal adanya oknum pendamping PKH yang menyalahgunakan jabatannya itu, Hamka meminta kepada pihak Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Konkep untuk tidak tutup mata terkait hal tersebut. Tambahnya, Bawaslu Konkep ditegaskan untuk segera menginvestigasi atas adanya dugaan itu.

“Saya sampaikan kepada Bawaslu untuk segera melakukan investigasi dengan adanya informasi awal ini,” tuturnya.


Laporan: Erianto
Editor: Jubirman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *