JAKARTA – Sebelumnya beredar pamflet di media sosial berisi deklarasi dukungan HMI dan Korps Alumni HMI (KAHMI) kepada Calon Presiden (Capres) nomor urut 1 Joko Widodo. Dalam pamlet itu terpampang jelas foto Joko Widodo dan Akbar Tandjung.
Ternyata pamflet itu hanyalah hoaks. Pamflet yang berisi deklarasi dukungan tersebut mendapat bantahan langsung dari Ketua Majelis Dewan Pembina Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI), Akbar Tandjung.
“Bahwa flyer dengan tulisan tersebut di atas, dapat dipastikan tidak benar dan bukan flyer resmi yang berasal dari kami,” tulis Akbar Tandjung dalam akun facebook miliknya, Selasa (05/2/2019).
Akbar Tandjung menegaskan, pamflet yang tersebar di grup-grup WhatsApp dan facebook itu berisi informasi yang berpotensi menyesatkan dan membuat gaduh di antara keluarga besar HMI dan alumninya.
“Selain tidak resmi, flyer tersebut dapat menyesatkan informasi, sehingga berpotensi memicu suasana gaduh di lingkungan keluarga besar HMI/KAHMI,” tegasnya.
Sehingga Akbar Tandjung memberikan klarifikasinya bahwa, rencananya pada Selasa (05/2/2019) bakal digelar acara milad HMI yang ke 72 dan syukuran kepada pendiri HMI Lafran Pane yang diangkat sebagai pahlawan nasional. Kata dia, pada acara itu juga bakal dihadiri Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
“Informasi yang benar adalah, sebagai senior HMI/KAHMI, pada Selasa 5 Februari 2019 kami menyampaikan undangan dalam rangka: “Peringatan 72 Tahun HMI dan Syukuran Lafran Pane sebagai Pahlawan Nasional”. Insha-Allah acara tersebut akan dihadiri oleh Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo,” tutupnya.
Laporan: Erianto
Tinggalkan Balasan