KONKEP – Lagi, perusahan tambang PT Gema Kreasi Perdana (GKP) kembali ‘Nakal’. Perusahaan tersebut diduga melakukan penyerobotan lahan warga di Desa Sukarela Jaya Kecamatan Wawonii Tenggara, Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), Selasa (9/7/2019).
Atas aktivitasnya yang diduga Nakal itu, pemilik lahan yang didampingi warga Roko Roko Raya melakukan perlawanan atas alat berat milik PT GKP yang sedang beraktivitas di lahan warga penolak tambang.
Aksi penghadangan ini nampak di sebuah video yang berdurasi 3 menit, 18 detik. Video tersebut mendadak viral di Media Sosial baik di Facebook maupun di grup-grup WhatsApp.
Dalam video juga terlihat seorang perempuan yang diketahui bernama Ibu Marwah, pemilik lahan melakukan pengusiran terhadap tiga alat berat milik PT GKP.
Abarudin selaku pemilik lahan tersebut menjelaskan, aktivitas tiga alat berat milik PT GKP itu terjadi pada Pukul 11:00 Wita. Saat mendapati lahannya sedang diserobot, Abarudin bersama istrinya bernama Marwah langsung melakukan penghadangan.
“Ada tiga alat berat yang masuk di lahan kami. Makanya kami usir,” ujar Abarudin, Selasa Malam (9/7/2019).
Abarudin juga mengatakan, dirinya bersama warga setempat tetap akan menjaga lahannya tersebut, jangan sampai akan diserobot lagi oleh PT GKP. Hingga saat ini, dia masih berjaga-jaga di lokasi lahan tersebut. “Kami akan tetap jaga itu lahan, jangan sampai alat berat itu datang lagi,” katanya.
Untuk diketahui, Izin Usaha Pertambangan (IUP) milik PT GKP telah dibekukan oleh Gubernur Sultra pada (26/3/2019) lalu.
Laporan: Jubirman
Tinggalkan Balasan