KONAWE KEPULAUAN – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Konawe Kepulauan menggelar pementasan Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS) yang digelar di Langara Kecamatan Wawonii Barat, Jumat (4/10/2024) Malam.
Ketua Panitia Kegiatan GSMS, Suhail, S.Pd, M.Pd mengungkapkan, tujuan dilakukannya GSMS yaitu untuk membimbing dan melatih siswa-siswi di sekolah dalam bidang seni agar memiliki karakter yang cinta akan budayanya.
Lebih lanjut, Kepala Bidang Kebudayaan Dikbud Konkep itu menerangkan GSMS ini diikuti oleh beberapa sekolah se Kabupaten Konawe Kepulauan dengan melibatkan 28 seniman yang masuk ke sekolah-sekolah. Kegiatan akan berlangsung selama 2 hari yakni Jumat (4/10) dan Sabtu (5/10).
“Ada 28 sekolah terdiri 18 SD dan 10 SMP, yang melibatkan 28 seniman dan 280 siswa,” ujar Suhail kepada Potretsultra.com.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Konkep, Armin, S.Pd, M.Pd menjelaskan bahwa kegiatan gerakan Seniman masuk sekolah ini sesuai arahan Kemendikbud yang menjadi program dari Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan.
“Alhamdulillah, Konkep sudah 2 tahun berturut-turut mendapatkan bantuan program ini,” ujar Armin.
Mantan Kadis Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Konkep itu juga mengatakan, di tahun 2023 lalu Konkep menjadi satu-satunya di Sulawesi Tenggara yang mendapatkan bantuan program GSMS. Tahun 2024 ini, dari 40 Kabupaten se Indonesia, Konkep juga menjadi salah satu dari Sultra yang mendapatkan bantuan program GSMS.
“Tentunya ini semua berkat dukungan, binaan, dan arahan dari Bapak Bupati Kita untuk Wawonii Bangkit, Berbudaya, dan Berkelanjutan,” ucapnya.
Lanjut Armin, kegiatan pementasan ini hasil pembelajaran dari Gerakan Seniman Masuk Sekolah yang merupakan kerjasama antara Kemendikbudristek dengan Pemerintah Kabupaten Konawe Kepulauan dalam hal ini Dinas Pendidikan.
“Harapannya, menciptakan warga sekolah yang mengapresiasi seni dan budaya lokal yang mulai terkikis dengan budaya asing,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Konkep Ir. H. Amrullah, MT menyampaikan, kegiatan GSMS ini penting untuk disambut dan dilaksanakan. Disamping untuk menggali dan mengembangkan bakat siswa di bidang seni, juga dapat memberikan pembelajaran positif bagi masyarakat dalam pelestarian budaya di Kabupaten Konawe Kepulauan.
“Olehnya itu dengan adanya program GSMS ini dapat menggugah semangat para generasi muda untuk mencintai budayanya sendiri, melahirkan generasi muda yang cerdas, berkarakter serta berbudi pekerti luhur,” ujar Amrullah.
Laporan: Jarman
Tinggalkan Balasan