KONAWE KEPULAUAN – Hampir semua daerah – daerah di Indonesia mengalami kenaikan harga pangan.
Apalagi momentum saat ini, menghadapi awal Bulan Suci Ramadhan yang mengakibatkan sejumlah bahan pokok kebutuhan masyarakat mengalami kenaikan harga, tidak seperti hari-hari biasanya.
Merespon hal itu, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Pasar Induk Langara Kamis, (07/03/2024) dini hari tadi.
Gerakan Pangan Murah tersebut dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Konkep Ir. H. Cecep Trisnajayadi, MM dan dihadiri beberapa dinas terkait serta bersinergi dengan TNI/Polri.
Kegiatan tersebut, direncanakan akan berlangsung selama dua hari mulai tanggal 7 sampai tanggal 8 Maret 2024. Akan tetapi komoditas pangan yang disiapkan ludes terjual habis, sisa beberapa kilogram terigu saja.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Marten Hurusani, SP mengatakan, Gerakan Pangan Murah merupakan respon Dinas Ketahanan Pangan Konkep yang memahami terhadap lonjakannya harga komoditi pangan terutama beras, gula, minyak goreng dan bahan pangan lainnya.
“Kita hadir dengan memberikan bantuan yang sifatnya Gerakan Pangan Murah mandiri, dengan tujuan agar masyarakat Konkep akan menghadapi bulan puasa ini, bisa melaksanakan ibadah puasa dengan lancar, dan tidak terganggu dengan lonjakannya harga yang ada kaitannya dengan inflasi di Konkep”, ungkapnya.
Lebih Lanjut Marten menjelaskan, masyarakat Konkep sangat antusias dan senang atas kehadiran Gerakan Pangan Murah ini. Ia menerangkan, beras yang dijual sebanyak 6 ton, gula 1000 kg dan minyak sebanyak 792 botol/66 bal terjual habis.
“Harga beras 5 Kg/Karung Rp 53.000, Gula Pasir 1 Kg Rp 17.000, minyak goreng Rp 15.000 / Botol dan terigu 1 Kg senilai Rp 13.000. Tinggal terigu yang tersisa selebihnya sudah ludes terjual habis”, jelasnya.
Ia berharap, kehadiran program GPM tersebut bisa meringankan beban masyarakat, terkait kebutuhan pokok yang dibutuhkan menjelang bulan suci Ramadhan.
“Semoga adanya GPM ini, dapat membantu masyarakat untuk meringankan beban keluarga menjelang bulan puasa. Kemudian kehadiran kami, bisa memberikan nilai tambah dan suasana baru atas melonjaknya harga bahan pangan di Konkep”, harapnya.
Laporan : Jarman































Tinggalkan Balasan