BAUBAU – Acara pembukaan kegiatan Intermediate Training atau Latihan Kader (LK) II Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Baubau dihadiri oleh Wali Kota Baubau AS Tamrin dan Bupati Buton La Bakry, serta beberapa kepala daerah di Kepulauan Buton, Sabtu (16/11/2019).
Opening Ceremony kegiatan LK II HMI Cabang Baubau ini diselenggarankan di gedung Maedani Kecamatan Betoambari Kota Baubau.
Dalam pantauan Potretsultra.com, selain Wali kota dan Wakil Wali kota Baubau, hadir juga dalam agenda pembukaan LK II ini anggota DPRD Kota Baubau, anggota DPRD Buton Selatan, anggota DPRD Buton Tengah, Bupati Buton, Kepala BKD Buton Selatan, dan Wasekjend PAO PB HMI. KAHMI dan FORHATI serta Beberapa OKP Se-Kota Baubau juga turut hadir dalam kegiatan tersebut.
Wali Kota Baubau, AS Tamrin mengapresiasi penuh kegiatan LK II Tingkat Nasional yang diselenggarakan oleh HMI Cabang Baubau. Ia juga menyambut dengan baik kedatangan peserta LK II di daerah Eks Kesultanan Buton ini. Selain itu, As Tamrin juga memperkenalkan implementasi dari PO 5 kepada peserta LK II yang berasal dari luar daerah Kota Baubau Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
“PO 5 ini adalah instrumen untuk bisa memperbaiki, memandu moral dari pada adik-adik kita agar bisa tercipta suasana kebersamaan, kekompakan dan stabilitas negara sehingga dalam membangun kemajuan bangsa dan negara dapat lebih maju,” tutur Tamrin saat ditemui usai kegiatan.
Sementara itu, Ketua Umum HMI Baubau, La Ode Rizki Satria menjelaskan bahwa kegiatan Intermediate Training atau LK II ini merupakan program kerja prioritas pengurusan HMI Cabang Baubau setelah 4 tahun belakangan tidak dilaksanakan oleh pengurus sebelumnya.
Kemudian, Lanjut Gio sapaan akrab Ketum HMI Cabang Baubau itu, bahwa puncak dari HMI Progresif adalah membawa HMI Cabang Baubau ke arah yang lebih berkemajuan sebagai upaya melahirkan kader-kader yang siap bertarung dalam pusaran perubahan sosial kekinian.
“Sebagai insan akademis, pencipta dan pengabdi, Kader-kader HMI harus mampu menjadi pelopor revolusi industri 4.0 dan pelopor bonus demografi sebagai upaya mewujudkan masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT,” jelasnya.
Gio juga menyampaikan harapannya kepada 77 orang peserta LK II yang berasal dari perwakilan HMI Se-Indonesia itu untuk mengikuti training dengan baik agar skema yang disiapkan oleh Master Of Training (MOT) sebagai mentor training bisa teraktualisasi dengan baik.
Untuk diketahui, kegiatan tingkat nasional Intermediate Training atau Latihan Kader II HMI Baubau ini diikuti oleh kader HMI se Indonesia sebanyak 77 peserta yang tersebar dari berbagai cabang diantaranya, HMI Cabang Ambon, Samarinda, Majene, Sinjai Luwuk Banggai, dan lain-lain.
Laporan: Irfan Sahidin
Tinggalkan Balasan