Digelari Pahlawan Nasional, Basir Ajak Petik Hikmah Perjuangan Oputa Yi Koo

Keterangan Gambar : Ketua Kaukus Pemuda Sultra - DKI Jakarta, La Ode Basir

JAKARTA – Penyematan gelar pahlawan nasional kepada Sultan Himayatuddin atau Oputa Yi Koo oleh Presiden RI Joko Widodo mendapatkan banyak apresiasi dari berbagai kalangan.

Diantaranya datang dari Ketua Kaukus Pemuda Sulawesi Tenggara (Sultra) – DKI Jakarta, La Ode Basir. Katanya, setelah sekian lama Indonesia merdeka akhirnya ada tokoh pejuang dari Sultra yang mendapat gelar pahlawan nasional.

“Kesyukuran dari kita warga Sultra, bahwa setelah 74 kita merdeka akhirnya ada pengakuan negara terhadap tokoh perjuangan masyarakat Sultra melawan penjajahan. Singkatnya, kita ingin bilang akhirnya ada juga pahlawan nasional dari Sultra,” ujar Basir via WhatsAppnya, Kamis (7/11/2019).

Anugerah kepahlawanan yang diberikan kepada Oputa Yi Koo, menurut Basir, memiliki arti penting bagi generasi muda. Warisan semangat perjuangan Sultan Buton ke-XX (1750-1752) dan ke-XXIII (1760-1760) itu harus diteladani.

“Yang diwariskan kepada kita dan harus kita contoh adalah makna dari itu, mengapa beliau Oputa Yi Koo mendapat gelar kepahlawanan,” katanya.

Sehingga hal ini mendorong generasi muda, kata Basir, untuk mempelajari jejak perjuangan Sultan Himayatuddin yang gigih berani melawan penjajah.

“Kita harus mengambil hikmah dari semangatnya. Semangat melawan penjajahan adalah semangat melawan penindasan, semangat melawan kebodohan, semangat melawan ketertinggalan, semangat menuju kemajuan dan kesejahteraan,” tutup tokoh pemuda Buton Selatan itu.

Sehingga menurut Basir, tentu tidak berlebihan jika ucapan terima kasih diberikan kepada pemerintah pusat atas pengakuan ini terhadap tokoh pejuang Sulawesi Tenggara. Dia juga mengapresiasi langkah Pemerintah Provinsi Sultra dan pihak-pihak terkait dalam upaya memperjuangkan Oputa Yi Koo hingga akhirnya mendapatkan gelar pahlawan nasional.

“Kemudian terhadap pemerintah Provinsi, Kota dan Kabupaten yang memberi dukungan serta terkhusus pada tim yang penuh kerja keras menyiapkan dan memenuhi kelengkapan administrasi sehingga Sultan Himayaguddin ini meraih gelar Pahlawan Nasional,” ucapnya.

Untuk diketahui, rencananya gelar pahlawan nasional akan diangerahkan secara resmi kepada Sultan Himayatuddin atau Oputa Yi Koo oleh Presiden RI Joko Widodo pada Hari Pahlawan Nasional, 10 November 2019.

Laporan: Jubirman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *