
KENDARI – Ikut berebut kursi di DPR RI pada Pemilu 17 April 2019 ini, Ichwan Ruslan target sejahterakan petani dan nelayan.
Hal ini diungkapkan Ichwan Ruslan kepada Potretsultra.com. Menurutnya, nasib petani dan nelayan di Sulawesi Tenggara masih banyak yang belum sejahtera. Padahal, kata dia, sumber daya alam kita melimpah ruah.
“Ini yang patut kita perjuangkan. Nelayan dan petani harus sejahtera, mereka harus kita perhatikan,” ujar Caleg DPR RI Partai Demokrat Dapil Sultra itu, Rabu (27/3/2019).
Kata Caleg yang bernomor urut 6 ini, nasib nelayan dan petani harus menjadi perhatian serius pemerintah. Apalagi tambah Ichwan, untuk sektor perikanan Sultra memiliki beberapa poros maritim yang tentu memiliki banyak potensi untuk dikelola.
“Banyak masyarakat kita yang tinggal di pesisir, harusnya mereka bisa sejahtera hidupnya, apalagi kita lihat potensi laut kita yang luar biasa,” jelasnya.
Di sektor pertanian, kata Ichwan, struktur tanah di Bumi Anoa terbilang subur. Dia mencontohkan tanaman Cengkeh, pala, kakao, kelapa, merica, serta jenis tanaman lain yang bisa dikembangkan untuk kesejahteraan para petani.
“Lahan kita ini subur, berbagai jenis tanaman tumbuh, ini potensi yang harus dikembangkan,” katanya.
Menurut Ichwan Ruslan, industri harus dihadirkan untuk memajukan sektor pertanian dan perikanan di Sultra. Karena sekarang sudah era industri 4.0, sehingga kata dia, Sultrq harus tancap gas untuk naik ke level itu.
“Kita harus hadirkan industri, kita gandeng investor untuk sektor pertanian dan perikanan,” tegasnya.
Ichwan Ruslan juga menjelaskan, daerah yang masuk wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil harus dikembangkan sektor maritim dan pertaniannya. Karena memang daerah seperti itu tidak layak untuk dilakukan aktivitas pertambangan.
“Jadi, daerah-daerah seperti Konkep dan Kabaena yang tidak layak ditambang, kita hadirkan industri untuk perikanan dan pertaniannya, supaya ada PAD untuk daerah tanpa tambang, kita harus dorong itu,” tutupnya.
Laporan: Jubirman




Tinggalkan Balasan